Arti Ar Raqib dalam Asmaul Husna, Jangan Lupa Teladani Ya
Ar Raqib artinya Allah Maha Mengawasi. Nama ini merupakan salah satu nama paling agung milik Allah SWT yang biasa dikenal muslim dengan sebutan Asmaul Husna.
Secara bahasa, kata Ar Raqib bermakna tampil tegak lurus untuk memelihara sesuatu. Dari sinilah lahir makna mengawasi karena pengawasan dalam rangka memelihara, seperti yang dilansir dari Al-Asmâ` al-Husnâ oleh Prof. Dr. Umar Sulaiman al-Asyqar, Syamsuddin TU, dan Hasan Suaidi.
Hal ini juga dapat dimaknai dengan Allah SWT sebagai Dzat yang Menciptakan akan selalu mengawasi, menyaksikan, dan mengamati seluruh makhlukNya setiap saat dari waktu ke waktu. Tanpa sesuatu yang luput dari pengawasannya.
Senada dengan itu, Penulis Imam Abul Qosim az-Zuijaji juga mendefinisikan Ar Raqib sebagai kata yang setara dengan Al Hafiz. Atau kata yang bersinonim dengan menjaga segala sesuatu tanpa ada yang luput segala sesuatunya.
Bukti Ar Raqib sebagai nama baik Allah SWT ini beberapa kali dapat ditemukan dalam sejumlah ayat Al Quran. Berikut dalil yang menyebut Ar Raqib sebagai wujud penyifatan Allah SWT dalam surat An Nisa ayat 1,
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ ۚ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
Artinya: "Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya; dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta, dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasimu."
Selain itu, kata Ar Raqib juga disebut dalam surat Al Maidah ayat 117,
مَا قُلْتُ لَهُمْ إِلَّا مَا أَمَرْتَنِي بِهِ أَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ ۚ وَكُنْتُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا مَا دُمْتُ فِيهِمْ ۖ فَلَمَّا تَوَفَّيْتَنِي كُنْتَ أَنْتَ الرَّقِيبَ عَلَيْهِمْ ۚ وَأَنْتَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ شَهِيدٌ
Artinya: "Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (yaitu), "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu," dan aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di tengah-tengah mereka. Maka setelah Engkau mewafatkan aku, Engkaulah yang mengawasi mereka. Dan Engkaulah Yang Maha Menyaksikan atas segala sesuatu."
Setelah memahami makna Ar Raqib, umat muslim diharapkan dapat meyakini bahwa segala aktivitasnya senantiasa berada dalam pantauan Allah SWT. Dengan bekal tersebut, seorang muslim akan selalu berusaha berhati-hati dalam bertindak.
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Berita Lainnya :
- Saatnya Membangun Kompetensi di Sekolah Vokasi
- Saatnya Membangun Kompetensi di Sekolah Vokasi
- APK Pendidikan Meningkat Tipis saat Pandemi
- Orang Paling Mulia di Hari Kiamat Menurut Allah SWT, Siapa Dia?
- Pelajar Harus Jadi Prioritas dalam Pengembangan SDM
Kembali ke Atas